Compiler adalah tipe khusus dari programkomputer yang menerjemahkan file teks yang dibuat manusia
ke dalam format yang dapat lebih mudah dimengerti oleh komputer. Pada tingkat
yang paling dasar, komputer hanya bisa mengerti dua hal, yaitu angka 1 dan 0.
Pada tingkat ini, manusia akan beroperasi sangat lambat dalam menemukan
informasi yang terdapat dalam string panjang antara angka 1 dan 0. Kompiler adalah
sebuah program komputer yang menjembatani kesenjangan ini.
Pada awalnya, penyusun beberapa program
yang sangat sederhana hanya bisa menerjemahkan simbol ke dalam bit dan angka 0
dan 1, yang dapat dipahami komputer. Dengan versi yang lebih baru, aturan lain
bisa ditambahkan ke program kompiler untuk memungkinkan struktur bahasa yang
lebih alami bagi programmer untuk beroperasi dengan komputer. Hal ini membuat
programmer lebih mudah dan memungkinkan lebih banyak orang untuk mulai membuat
program. Karena lebih banyak orang mulai membuat program, ide-ide lebih baik
mulai ditawarkan dan digunakan untuk membuat kompiler yang lebih canggih.
Dengan cara ini, program kompiler terus berkembang, terus diperbaiki dan
menjadi lebih mudah digunakan.
Kompilator program juga bisa bersifat
khusus. Struktur bahasa tertentu yang lebih cocok untuk suatu tugas tertentu
dan spesifik mulai dikembangkan. Beberapa compiler adalah multistage atau
multiple pass. Sebuah first pass bisa mengambil bahasa yang sangat alami dan
membuatnya lebih bersahabat dengan bahasa komputer. Sebuah second or even a
third pass bisa dibawa ke tahap akhir, yaitu file executable.
Output intermediate dalam compiler
multistage biasanya disebut pseudo-code, karena tidak dapat digunakan oleh
komputer. Pseudo-code sangat terstruktur, seperti program komputer, tidak free
flowing and verbose seperti bahasa alami. Hasil akhir disebut file eksekusi,
karena file itu berisi perintah yang dieksekusi atau dijalankan oleh komputer.
Memisahkan tugas seperti ini membuat lebih mudah untuk menulis compiler lebih
canggih, karena setiap sub tugas adalah berbeda. Hal ini juga membuat lebih
mudah untuk komputer untuk menunjukkan di mana ia mengalami kesulitan memahami
apa yang sedang diminta untuk melakukannya.
Kesalahan yang membatasi kompiler dalam
memahami sebuah program disebut kesalahan sintaks. Kesalahan dalam cara fungsi
program disebut kesalahan logika. Kesalahan logika jauh lebih sulit untuk untuk
diperbaiki. Kesalahan sintaks seperti kesalahan ejaan, sedangkan kesalahan
logika misalnya perintah yang harus dikerjakan.
Cross compiler program juga telah dikembangkan. Sebuah cross compiler memungkinkan sebuah file teks sebagai set instruksi yang dibuat untuk satu komputer yang dirancang oleh produsen tertentu yang harus dikompilasi dan dijalankan untuk komputer yang berbeda dengan produsen yang berbeda. Sebagai contoh, sebuah program yang ditulis untuk berjalan pada komputer Intel terkadang bisa secara lintas dikompilasi untuk dijalankan pada komputer yang dikembangkan oleh Motorola. Namun, sering tidak bekerja dengan baik. Pada tingkat di mana program komputer beroperasi, perangkat keras komputer bisa terlihat sangat berbeda, bahkan walaupun mereka mungkin terlihat sangat mirip.
Cross compiler program juga telah dikembangkan. Sebuah cross compiler memungkinkan sebuah file teks sebagai set instruksi yang dibuat untuk satu komputer yang dirancang oleh produsen tertentu yang harus dikompilasi dan dijalankan untuk komputer yang berbeda dengan produsen yang berbeda. Sebagai contoh, sebuah program yang ditulis untuk berjalan pada komputer Intel terkadang bisa secara lintas dikompilasi untuk dijalankan pada komputer yang dikembangkan oleh Motorola. Namun, sering tidak bekerja dengan baik. Pada tingkat di mana program komputer beroperasi, perangkat keras komputer bisa terlihat sangat berbeda, bahkan walaupun mereka mungkin terlihat sangat mirip.
0 komentar:
Posting Komentar